CIAMIS,- Sistem
Informasi Rekapitulasi Elektronik (Sirekap) kembali digunakan Komisi Pemilihan
Umum (KPU) dalam Pilkada Gubernur dan Bupati, 27 November 2024 mendatang. Untuk
lebih memahami penggubnaan Sirekap 54 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK)
dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kabupaten Ciamis mengikuti Bimtek selama
dua hari di The Priangan Hotel, Sabtu-Minggu (12-13/10/2024).
Komisioner
KPU Kabupaten Ciamis Divisi Data dan Informasi, Tohirin, S.Pd mengatakan, bimtek
ini juga merupakan bagian dari uji coba penggunaan aplikasi Sirekap secara
nasional, 12 dan 13 Oktober 2024.
“Tanggal
12 dilakukan uji coba penggunaan aplikasi Sirekap untuk PPK, dan pada tanggal
13 untuk PPS,” katanya, Sabtu (12/10/2024),
Dijelaskannya,
uji coba ini menindaklanjuti pelatihan penggunaan aplikasi Sirekap yang telah
dilakukan di Hotel Borobudur, Jakarta, pada 02-05 Oktober 2024. Dalam proses
rekapitulasi suara, aplikasi ini akan menjadi alat bantu penting di tingkat
Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Sirekap
ini membantu mempercepat dan mempermudah rekapitulasi suara, sehingga
kolaborasi antara divisi teknis dan divisi data serta informasi sangat
dibutuhkan," jelasnya.
Menurut
Tohirin, selama bimtek di tingkat nasional, beberapa masalah teknis terkait
aplikasi Sirekap juga diidentifikasi. Peserta bimtek menyampaikan berbagai
keluhan dan kendala yang dihadapi, seperti kekurangan pada fitur aplikasi, yang
langsung ditindaklanjuti oleh pengembang aplikasi.
"Kelemahan
yang ditemukan segera diperbaiki agar Sirekap lebih andal dan memadai untuk
digunakan saat rekapitulasi Pilkada 2024 nanti," ujarnya.
Selain
itu, bimtek ini tidak hanya fokus pada pemahaman penggunaan aplikasi, tetapi
juga pada penyelesaian kendala yang mungkin muncul selama proses rekapitulasi.
KPU
Ciamis berharap penggunaan aplikasi Sirekap dapat berjalan lancar dan efisien
pada Pilkada serentak 2024, mendukung proses rekapitulasi yang cepat, akurat,
dan transparan.
“Tujuan
dari bimtek ini adalah untuk memastikan seluruh peserta memahami cara kerja
aplikasi sekaligus menangani berbagai kendala teknis yang mungkin muncul,”
pungkasnya. (Nank)*
0 Comments