CIAMIS,- Maraknya
judi online dan keuangan illegal membuat gerah sejumlah aktivis di Kabupaten
Ciamis, temasuk Forum Ketahanan Bangsa (FKB) Kabupaten Ciamis bergerak mencari
informasi dan menampung solusi dengan menggelar Fokus Grup Diskusi (FGD) di
sebuah rumah makan di Ciamis, Selasa (25/06/2024).
Ketua
FKB Kabupaten Ciamis, Ijudin yang juga calon anggota DPRD Ciamis terpilih hasil
Pemilu 2024, Ijudin mengakui, forumnya menggagas tentang penanggulangan judi
online, pinjaman online dan bank keliling.
“Ini
kasus nasional terjadi dimana mana, karena pada aspek keterpanggilan, kami
berinisiatif membuat dan menyelenggarakan forum ini untuk penanggulangan di Kabupaten
Ciamis agar bisa berjalan dengan baik, efektif dan efisien,” katanya.
Menurut
Ijudin, pihaknya menghadirkan para sepuh dari MUI, Kemenad, Polres, Kodim dan masyarakat
ekonomis syariah, dari NU, Muhammadiyah, Kominfo, DPRD dan dari lembaga-lembaga
lain.
“Alhamdulillah
tadi menyepakati beberapa poin dianytaranya menyepakati harus segera ada
penanggulangan judi online, pinjaman online dan bank keliling pemburu renteu
yang illegal. Itu harus segera ditanggulangi agar tidak merenggut korban yang
lebih banyak,” jelasnya.
Selian
itu disepakati juga menanggulangi korban yang sudah berjatuhan untuk direhabilitasi,
selanjutnya disepakati membentuk satu forum yang namanya forum penanggulangan
judi online dan keuangan ilegal di Kabupaten Ciamis.
“Tujuan
dibentuknya forum tersebut untuk membantu pemerintah dalam penanggulangan judi
online, pinjaman online dan lain-lain, kemudian juga nanti kami mendorong forum
ini kepada pemerintah daerah, kami akan menyampaikannya untuk dibentuk satu
upaya hukum bagi forum ini, apakah itu bentuknya satgas atau apapun, apakah itu
SK Bupati, apapun bentuknya kami serahkan kepada pemerintah. Kami rumuskan
kembali secara matang untuk ditindaklanjuti pemerintah,” jelasnya.
Karena
forum ini sudah terbentuk, untuk sementara waktu tetap berjalan, nantinya
seluruh lembaga melakukan edukasi, sosialisasi berdasarkan kapasitasnya
masing-masing melalui pengajian, forum-forum formal lainnya itu akan kami
lakukan sebagai upaya, salah satu langkah ikhtiar membantu masyarakat yang
menjadi korban judi online, pinjaman online dan lainnya.
Poihaknya
sangat bersyukur didampingi pihak Polres Ciamis, apalagi Presiden RI sudah
mengeluarkan Kepres 21 tentang Satgas Judi Online.
“Mudah-mudahan
Kepres tersebut menjadi gayung bersambut bagi saya, artinya ketika Satgas dibentuk
sampai level kabupaten, kita semua sudah berbicara jauh bagaimana
penanggulangan di tingkat lokal, mungkin itu hasil dari kesepakatan yang kami
sepakati tadi di forum ini, pers juga Insya Alloh masuk menjadi salah satu
bagian penting dari forum ini,” jelasnya.
Ijudin
berharap, kedepannya dibentuk di level kecamatan, yang kemudian melibatkan
seluruh unsur atau komponen kemasyarakatan, keagamaan dan sebagainya, termasuk
di level desa. (Eda)*
0 Comments