CIAMIS,- Laskar
Singacala (PSGC Ciamis) memastikan lolos ke babak 32 Besar Liga 3 Nasional
setelah mengalahkan Labura Hebat FC (3-1) pada pertandingan ke 4 Grup G di
Stadion Galuh Ciamis, Minggu (05/05/2024).
Kemenangan
ini tidak lepas dari peran permainan kunci Sang Kapten kesebelasan PSGC, Ganjar
Kurniawan (14) yang mencetak hattrick pada pertandingan tersebut.
Namun
Ganjar tetap merendah diri dengan mengakuinya ini merupakan sebuah kerjasama
tim.
"Pertama
saya ucapkan terimakasih buat seluruh masyarakat Ciamis, Ini bukan tentang
mencetak 1, 2 atau 3 gol, ini merupakan kemenangan tim, semua untuk masyarakat
Ciamis. Dan ini juga merupakan modal yang sangat baik bagi kita untuk lebih
maju lagi kedepannya," katanya usai pertandingan.
Meskipun
sempat tertinggal lebih dahulu melalui tendangan bebas pemain Labura Hebat FC yang
mampu menyarangkan bola ke gawang PSGC pada menit 22 oleh Eki Fauzy (22), Laskar
Singacala mampu membalasnya melalui penalti oleh Ganjar Kurniawan (14) dimenit
ke 37 setelah salah seorang pemainnya handball. Kedudukan 1-1 pun bertahan
sampai babak pertama usai.
Menginjak babak kedua, Laskar Singacala meningkatkan intensitas serangan hingga berhasil menyarangkan dua gol tambahan melalui rekayasa serangan yang apik hingga Ganjar berhasil menciptakan hatricknya pada menit 57 dan 70. Sampai peluti panjang ditiup skor tidak berubah 3-1 untuk PSGC Ciamis.
Atas
kemenangan yang diraih, asisten pelatih PSGC, Dicky Jong menjelaskan, kebugaran
di babak kedua dan jeda hari yang lebih lama menjadi kunci kemenangan kali ini.
"Di
jeda babak kita memanfaatkan kebugaran kita, walaupun pada awal babak kedua,
Labura tetap bermain sangat luar biasa, itu yang menjadi kunci kemenangan, kita
menang hanya kebugaran saja dibabak kedua karena untuk menghadapi Labura kita
ada jeda tiga hari sementara rekan Labura cuman punya waktu satu hari, mungkin
itu yang kami manfaatkan untuk mencuri kemenangan," jelasnya.
Menurut
Dicky, Labura ini tim asal Kabupaten Labuhanratu Utara Provinsi Sumatera Utara menjadi
slaah stu tim yang paling diwaspadai sejak ditentukan grup, namun kami terus
mencari informasi mengenai Labura FC.
"Labura
ini lawan yang sangat kami perhitungkan dari awal, mulai kedatangan ke Ciamis,
mulai latihan pertama pun kita sudah mulai curi-curi informasi mengenai Labura
ini," ungkapnya.
Dengan
kemenangan PSGC dengan mengantongi poin penuh 9, tetap akan mempersiapkan
pertandingan terkahirnya melawan Perseden Denpasar, meskipun kepastian lolos 32
Besar sudah mengantongi tiket, tapi tidak akan melewatkan laga terakhir melawan
tim dari Pulau Dewata itu.
“Kita
tetap persiapkan untuk laga akhir, dari 28 pemain tidak ada istilah inti atau
bukan, semua adalah pemain inti. Namun kita bermain strategi, kapan si A main
dan kapan si B rehat, disesuaiakn dengan kondisi phisik di lapangan dan
mempersiapkan penampilan berikutnya,” jelas Dicky seraya mengakui, pihaknya mulai
melakukan persiapan menghadapi babak 32 Besar, tanggal 11 mendatang. (Eda)*
0 Comments