Ekonomi Belum Membaik, Massa Mudah Diiming-iming

ciamiszone.id :

CIAMIS,- Mengasah ilmu adalah hal yang penting untuk meningkatkan kecerdasan. Tapi harus diimbangi dengan religiusitas. Kecerdasan tidak hanya digunakan untuk diri sendiri, tetapi juga untuk mencerdaskan anak bangsa. Saat ini sebagian besar bangsa ini belum cerdas dalam berpolitik, sehingga mudah diiming-imingi dengan beras, mie maupun susu.

"Ini mungkin terjadi karena kondisi ekonomi masyarakat kita belum baik, sehingga mudah diiming-imingi sesuatu," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr. H Haedar Nashir, M.Si, dalam kunjungan kerjanya memberikan kuliah umum di Kampus STIKes Muhammadiyah Ciamis, Sabtu (24/02/2024).

Dalam kuliah umum bertemakan "Integrasi Profesional Berkarakter Islam Kemuhammadiyahan Menuju Kampus Berkemajuan" itu, Prof Dr. H Haedar Nashir menegaskan, mahasiswa harus selalu seimbang antara kegiatan kuliah dengan kegiatan religius, bila tidak seimbang antara kuliah dengan kegiatan keagamaan, akan mendorong orang merasa paling religius, merasa paling baik, jujur dan paling punya integritas. Sehingga menjadi sombong, merasa paling suci sendiri dan menyalahkan orang lain.

Dihadapan sekitar 1.500 orang Civitas Akademika STIKes Muhammadiyah Ciamis terutama mahasiswa/mahasiswi yang dihadiri juga oleh Wakil Bupati Ciamis, H Yana D Putra, pengurus PDM Ciamis, ibu-ibu Aisyiyah dijelaskan, mencerdaskan adalah suatu yang baik, namun itu saja tidak cukup. Selain cerdas harus maju dan berkemajuan juga mandiri secara ekonomi. Mandiri secara ekonomi ini adalah bagian dari semangat ke-Muhammadiyahan.

Dalam kunjungan kerjanya itu Prof. DR. H Haedar Nashir berkesempatan meresmikan renovasi bagian depan Kampus STIKes Muhammadiyah yang berlokasi di Jl KH Ahmad Dahlan No 20 Ciamis dan melihat lahan yang sudah dipersiapkan untuk lokasi pembangunan klinik serta MucisMart disamping Kampus  STIKes Muhammadiyah Ciamis.

"Salah satu contohnya di Kota Malang, sudah tersedia lahan seluas 200 hektar yang dibangun rumah sakit, tiga kampus, mall, hotel berbintang, pusat permainan anak-anak yang dibangun dengan kemandirian tanpa minta bantuan," ungkapnya.

Sementara Wabup Ciamis, H Yana D Putra dalam sambutannya mengatakan, keberadaan STIKes Muhammadiyah Ciamis tidak hanya memberikan dampak positif di bidang kesehatan, tetapi juga turut berkontribusi dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Ciamis.

Dengan berbagai program unggulan dan kolaborasi yang dilakukan, Stikes Muhammadiyah Ciamis berhasil memberikan kontribusi positif yang signifikan bagi kemajuan pendidikan dan kesehatan masyarakat setempat.

"Banyak lulusan sekolah menengah atas (SMA) yang tertarik untuk melanjutkan pendidikannya di Stikes Muhammadiyah, khususnya di bidang kesehatan," katanya.

Menurutnya, hubungan baik Pemkab Ciamis dengan Stikes Muhammadiyah juga menjadi faktor penting dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan di bidang pendidikan dan kesehatan.

"STIKes Muhammadiyah Ciamis telah membantu Pemkab Ciamis dengan menyediakan tenaga kerja yang berkualitas, terutama di rumah sakit dan puskesmas yang ada di Kabupaten Ciamis," jelasnya.

Dikelaskan, STIKes Muhammadiyah bukan hanya menjadi lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas, tetapi juga menjadi mitra strategis dalam upaya meningkatkan kualitas SDM dan pembangunan di Kabupaten Ciamis.

"Saya harap kerjasama yang baik antara Pemkab Ciamis dan STIKes Muhammadiyah dapat terus ditingkatkan untuk mencapai hasil yang lebih baik dimasa depan," pungkasnya. (Nank)*


Post a Comment

0 Comments