CIAMIS,- Sebanyak 156 peserta didik SMA Informatika Ciamis mengikuti Program Aplikasi Keinformatikaan dan Kewirausahaan (PAKK). Program tersebut merupakan kurikulum keinformatikaan yang tentunya tidak ada di sekolah lain.
Kepala Sekolah SMA Informatika Ciamis, Dudi, S.Pd. berharap, dengan adanya PAKK para siswa mendapatkan ilmu yang barokah dan bermanfaat saat di tempat praktek kerja nanti.
"PAKK adalah salah satu program di sekolah kami yang tujuannya untuk meningkatkan soft skill, hard skill, dan berpikir kritis bagi siswa SMA Informatika Ciamis," katanya, Jumat (15/12/2023).
Sementara itu Ketua Pelaksana PAKK SMA Informatika Ciamis, Neni Rohaeni S.Pd., seusai pelepasan mengatakan, PAKK di SMA Informatika Ciamis merupakan agenda tahunan, adapun tujuan PAKK adalah untuk mengaplikasikan keilmuan secara teori dan skill yang diperoleh di sekolah.
Menurutnya,
dengan PAKK para peserta didik diharapkan bisa mengembangkan wawasan serta
pengalaman setelah lulus nanti, sehingga tidak sulit lagi saat berada di dunia
kerja.
"Apalagi saat ini kita sudah berada di dunia yang memang sudah serba digital, bahkan berada diera Revolusi Industri 5.0 yang berfokus pada pengembangan antara tekhnologi dan manusia," katanya.
Dijelaskan, Revolusi Industri 5.0 adalah konsep yang masih dalam tahap pengembangan dan perdebatan, tetapi secara umum mengacu pada perkembangan teknologi yang terus meningkatkan otomatisasi dan digitalisasi dalam industri dan sektor produksi.
Konsep ini berfokus pada penggabungan antara teknologi dan manusia, serta kebutuhan untuk mengembangkan sistem yang lebih adaptif dan responsif terhadap perubahan dalam lingkungan produksi.
Revolusi Industri 5.0 lebih menitikberatkan pada integrasi antara teknologi canggih seperti AI, IoT, dan teknologi robot teknologi dengan keahlian manusia dan inovasi yang dapat mendorong perkembangan sistem produksi yang lebih efisien, fleksibel, berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan.
Hal ini bertujuan untuk menciptakan sistem produksi yang lebih adaptif terhadap perubahan permintaan pasar, lebih berfokus pada pengalaman pelanggan, serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya alam yang terbatas.
Adapun peserta didik yang mengikuti PAKK tersebar di 37 Instansi di lingkungan Kabupaten Ciamis, diantaranya 27 orang di instansi pemerintahan, 4 orang di kelurahan, dan 6 orang di perusahaan swasta. (Nank)*
0 Comments