CIAMIS,- Sebanyak 459 orang purnabhakti di lingkup Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Ciamis tahunj 2023 menerima santunan Dana Kematian dan Pensiunan (DKP) Simpay Asih yang diserahkan langsung oleh Bupati Ciamis, Dr H Herdiat Sunarya di Aula Nadwatul Ummah Ponpes Darussalam, Jumat (29/12/2023).
Atas nama Pemkab Ciamis, Bupati mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi, curahan tenaga, pikiran dan pengabdian anggota DKP selama menjalankan tugas di Pemkab Ciamis,
"Semoga dijadikan amal ibadah yang baik bagi bapa ibu semua dihadapan Allah SWT. Saya berharap tidak ada hal hal yang tidak diinginkan, hanya selamat di dunia dan akhirat, mudah-mudahan bapa-ibu termasuk pada hal tersebut,” katanya.
Menurut
Bupati, saat ini jumlah pensiunan sebanyak 459, termasuk yang meninggal dunia
sebanyak 61 orang sepanjang tahun 2023. Untuk itu berharap agar para pensiunan guru
dilingkup Disdik Ciamis dalam menjalani masa pensiunnya tetap dapat mengabdikan
diri di lingkungan masyarakat.
"Para purnabakti ini biasanya dijadikan tokoh atau panutan masyarakat, maka tidak boleh berhenti membimbing atau membina masyarakat. Kami harapkan bapa ibu purnabakti dari ASN tetap mengabdi dilingkungan sekitar, karena curahan tenaga dan pikiran ibu bapa sangat dibutuhkan dalam kegiatan bermasyarakat," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu Bupati juga menjelaskan terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg). sekarang memasuki tahun politik, tanggal 14 Februari 2024 mendatang akan dilaksanakan Pilpres dan Pileg. Para Purnabhakti sekarang sudah bebas tidak ada kewajiban apa-apa, makanya bebas untuk memilih jagoannya.
"Silakan pilih sesuai keinginan, mau memilih A B C D juga bebas, tetapi kami mengharapkan yang paling utama adalah jangan sampai setelah Pilpres karena beda pilihan baik dengan saudara maupun tetangga jadi bermusuhan. Jaga ketentraman, kerukunan dan kondusifitas di daerah masing-masing," harapnya.
Bupati pun mengungkapkan, masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati akan selesai sampai dengan 20 April 2024, untuk itu pihaknya meminta maaf kepada para purnabhakti atas segala salah, sikap dan khilaf selama memimpin Ciamis.
"Kami masih punya waktu 4 bulan untuk masa pengabdian yang terakhir, kami ingin fokus menuntaskan pekerjaan-pekerjaan yang belum selesai," ucapnya.
Sementara Ketua DKP Simpay Asih Kabupaten Ciamis, Uned Junaedi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan DKP Simpay Asih, kedepannya berharap kegiatan silaturahmi dan pemberian santunan bagi anggota DKP dapat dilaksanakan setahun 2 kali seperti Korpri.
"Kami memiliki 459 orang anggota, setiap orang mendapat Rp1 juta baik pensiunan maupun yang sudah meninggal. Uang untuk santunan ini anggarannya didapat dari udunan para anggota, jadi dari anggota untuk anggota. Saya berharap para P3K pun mendapatkan hak yang sama," jelasnya.
Menurutnya, santunan diberikan langsung kepada seluruh anggota DKP Simpay Asih, namun bagi pensiunan yang meninggal dunia diberikan Kepada ahli warisnya.
Uned
juga menjelaskan, DKP berada dibawah naungan Disdik Ciamis, namun untuk SK-nya
dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Ciamis. (Nank/Eda)*
0 Comments