50 Bacaleg Nasdem Ciamis Lakukan Tes Kesehatan

ciamiszone.id :

RSUD,- Dalam rangka memenuhi persyaratan untuk didaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebanyak 50 orang Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) dari Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Ciamis, mengikuti Medical Check Up (MCU) di Aula RSUD Kabupaten Ciamis, Rabu (03/05/2023).

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Partai Nasdem Kabupaten Ciamis, Indra Marlon didampingi Bendahara Partai Nasdem, H Wikky Hendawan mengatakan, MCU ataupun psikotes dilaksanakan oleh internal partai, sebagai salah satu persyaratan bacaleg untuk didaftarkan ke KPU.

Menurut Indra, ada 50 orang bacaleg dari DPD Partai Nasdem Kabupaten Ciamis yang melaksanankan test kesehatan di RSUD Ciamis. Baik bacaleg untuk tingkat kabupaten, provinsi maupun pusat, yang akan ikut dalam  Pemilihan Legislatif (Pileg) tahun 2024.mendatang. Psikotes ini adalah tahapan dari penjaringan dan pendaftaran bacaleg yang sudah dilaksanakan pada beberapa waktu lalu.

"Selain sebagai persyaratan ke KPU, tujuan Psikotest juga untuk mengetahui kondisi fisik dan psikis (Kondisi Kejiwaan) para bacaleg," ucapnya.

Dijelaskan Indra, selain bacaleg Partai Nasdem Ciamis, ada juga bacaleg dari Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran serta diikuti oleh bacaleg dari Partai PKS.

"Alhamdulillah semua bacaleg melaksanakan psikotest dengan lancar. Bacaleg Partai Nasdem Ciamis akan kita daftarkan ke KPU pada hari Jumat 05/05/2023 pukul 17:00 WIB," ungkapnya.

Dalam psikotes tersebut masing-masing bacaleg harus menjawab sebanyak 567 soal, juga ada beberapa test yang diberikan, seperti berkaitan dengan kepemimpinan dan organisasi. Psikotes adalah tahap awal, masih ada tahapan selanjutnya untuk bisa menjadi caleg.

 “Ini baru tahap awal, masih ada tahapan yang harus dilalui para bacaleg kedepannya,” jelasnya.

Sementara itu Direktur RSUD Ciamis, dr. Rizali Sopian melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan, dr. Bayu Yudiawan mengatakan, dalam pemeriksaan MCU untuk bacaleg tahun ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak diantaranya KPU, Polres terutama sekretariat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) atau DPD partai.

Pemeriksaan MCU dilaksanakan sesuai jadwal atas kesepakatan pihak sekertariat partai dan pihak penyelenggara tes yaitu rumah sakit dan Polres. Selain database pemeriksaan juga ada Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dan lainnya. Jadi ada area baku pembagian pemeriksaan, agar semua bacaleg lebih terkoordinir.

"Ini dilakukan supaya lebih tertib, terkoordinir dan teratur, tidak satu orang satu orang sehingga semua kebijakan dan regulasi yang ada bisa tersampaikan secara menyeluruh kepada semua bacaleg," katanya.

Menurutnya, untuk di rumah sakit pemeriksaan meliputi tes fisik dan tes psikis. Untuk tes fisik dilakukan pemeriksaan MCU dasar sedangkan tes psikis kita melakukan pemeriksaan yang terstandarisasi secara internasional dengan memakai sistem Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI).

"MMPI adalah tes psikologi yang dilakukan untuk menilai kepribadian dan psikopatologi. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan mental, sehingga ahli profesional bisa menentukan ada atau tidaknya gangguan mental pada orang yang menjalani tes MMPI ini," jelasnya.

Diakuinya, yang jadi masalah karena RSUD Ciamis masih bekerja sama dengan institusi lain, salah satunya Universitas Pajajaran (Unpad), sehingga hasil tes MMPI nya tidak bisa langsung dilihat karena ada proses. 

"Kita memang tetap mempertahankan kerjasama dengan intitusi lain untuk mempertahankan standar baku nasional. Bahkan kalau MMPI sebetulnya standar baku internasional, sehingga hasilnya bisa valid dan bisa dipercaya," ungkapnya.

Dijelaskannya, hari ini pemeriksaan dilakukan kepada para bacaleg dari Partai Nasdem, namun ada juga bacaleg dari partai lain yang menyusul ikut tes, karena waktu jadwal partainya tidak bisa hadir. Selain bacaleg dari Ciamis ada juga yang dari Banjar dan pangandaran ikut pemeriksaan MCU di RSUD Ciamis.

"Alhamdulillah RSUD Ciamis dipercaya oleh bacaleg dari luar untuk tes MCU dan MMPI ini. Bukan karena terjangkau tapi kita sudah validasi sesuai dengan standar Internasional, sehingga kita juga mendapatkan rekomendasi dari berbagai institusi terkait," katanya.

Menurutnya, tujuan dilaksanakan tes MCU dan MMPI bagi bacaleg adalah untuk skrining, untuk mengetahui para calon wakil rakyat ini kondisi fisiknya sehat, juga kondisi psikis kejiwaannya jangan sampai bermasalah.

"Kita harapkan para bacaleg ini kondisi fisik dan psikisnya benar-benar sehat, jangan sampai kita diwakili oleh orang-orang yang lemah, bermasalah terutama dari segi psikisnya," pungkasnya. (Nank)**


Post a Comment

0 Comments