Sekolah Abaikan Prokes, Bupati Ancam Cabut Izin PTM

ciamiszone.com :

SETDA,- Hasil pemantauan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas terhitung 30 Agustus 2021 masih ditemukan beberapa sekolah tingkat SD, SMP dan SMA yang tidak menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan baik. Hal ini akan menjadi dasar Bupati Ciamis mengancam untuk mencabut izin PTM.

“Selama dua minggu kita masih memberikan toleransi paling tidak hanya teguran lisan dan tertulis.  Kedepannya kita akan lebih tegas lagi, apabila ada sekolah yang melanggar prokes, akan dicabut izin PTMnya,” kata Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat saat memimpin rakor evaluasi PTM Terbatas secara virtual dari Aula Setda Ciamis, Senin (13/09/2021).

Ancaman tersebut sebuah kebijakan yang terpaksa dilakukan sebagai langkah menghindari kemungkinan terjadi gelombang ke-3 Covid-19.

“Kita mengkhawatirkan gelombang muncul setelah PTM Terbatas dilaksanakan karena mengabaikan prokes. Sekolah harus lebih ketat menerapkan prokes di lingkungan pendidikannya masing-masing,” tegasnya.

Menurut Buapati, selama PTM terbatas dilaksanakan masyarakat di Ciamis termasuk para pelajar terlena akan euphoria-nya yang berlebihan, sehingga di beberapa kegiatan terlihat tidak menjaga jarak dan memakai masker.

“Saya mengharapkan kepada para camat dan pimpinan OPD teknis jangan bosan-bosan memberikan edukasi dan sosialisasi. Selain itu juga agar terus memberikan woro-woro (wawar keliling) untuk mengingatkan edukasi kepada masyarakat selalu menggunakan masker dan menjaga jarak,” jelasnya.

Sementara Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra memerintahkan Dinas Pendidikan agar menginstruksikan setiap sekolah membentuk Tim Satgas Covid-19 sebagai upaya untuk menegakkan prokes pada para pelajar dan pencegahan Covid-19 di tingkat sekolah.

“Bentuk Satgas Covid-19 di sekolah untuk pencegahan Covid-19 dan penegakkan prokes 5M di lingkungan sekolah,” katanya.

Menurutnya, kita harus senantiasa melaksanakan edukasi dalam wujud ajakan dan perlu memberikan contoh agar menjadi teladan bagi yang lainnya, terutama dalam prokes.

“Peran serta komite dan orangtua murid perlu diikutkan dalam menegakkan disiplin prokes kepada para pelajar agar bisa disiplin diterapkan dari rumahnya masing-masing,” tegasnya. (cZ-01)**


Post a Comment

0 Comments