CIAMIS,- Meskipun pelaksanaan Pemilu, Pilpres dan Pilkada Serentak akan digelar 2024 yang akan datang, namun tahapannya sudah akan dimulai pada Maret 2022, sehingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Ciamis mengingatkan kepada partai politik untuk siap-siap menjadi peserta Pemilu.
“Secara kasat mata, memang Pemilu yang akan digelar 2024 dan itu masih jauh, tapi sebelumnya ada tahapan-tahapan. Tahapan ini yang menjadi acuan KPU bergerak untuk menggelar Pemilu dan Pilpres agar berjalan sukses,” kata Ketua KPU Kabupaten Ciamis, Agus Fatah Hidayat didampingi Komisioner lainnya, Oong Ramdani (Divisi Teknis Penyelenggara), Said Attanjani (Divisi Program dan Data), Muharam Kurnia Drajat (Divisi Sosdiklih dan Parmas) dan Sarno Maulana Rahayu (Divisi Hukum), Jumat (02/07/2021) malam.
Dijelaskan Agus, Pileg dan Pilpres akan digelar 21 Februari 2024 sementara Pilkada Serentak 27 November 2024, sedangkan tahapannya disepakati 25 bulan sebelum hari H, sehingga masuk tahapan pertama dengan agenda internal jatuh pada Maret 2022.
“Setelah tahapan awal dengan agenda persiapan internal
selanjutnya ke tahapan pendaftaran peserta Pemilu, untuk menjadi peserta Pemilu
parpol harus memenuhi berbagai persyaratan, diantaranya masalah kepengurusan
harus sudah beres mulai dari tingkat kabupaten sampai ketingkatan terendah,
termasuk juga berbagai administrasi lainnya untuk mengikuti Pileg. Sehingga
Parpol harus segera konsolidasi kepengurusan untuk membereskan kepengurusannya,”
jelasnya.
Diakuinya, saat ini baru tujuh parpol yang yang sudah disambanginya untuk silaturahmi dan sosialisasi, diantaranya PDIP, Nasdem. Demokrat, Gerindra, PKB, PPP dan Partai Golkar.
“Kami datang sesuai kesiapan parpol yang bersangkutan, kami mengingatkan tahapan Pileg sudah dekat,” tegasnya.
Menurut Agus, kedatangannnya bersilaturahmi dan
sosialisasi ke tujuh parpol di Kabupaten Ciamis itu ternyata disambut antusias,
dan pihaknya berharap dengan sosialisasi tahapan Pimilu 2024 akan memperlancar jalannya
tahapan Pemilu.
“Alhamdulillah parpol yang disambangi sangat
respon terhadap kami, mereka merasa diingatkan karena ada yang masih menganggap
pelaksanaan Pemilu masih jauh, padahal tahapannya sudah dekat an parpol harus
sudah mempersiapkan sejumlah persyaratan administrasi untuk pendataran,”
katanya. (cZ-01)**
0 Comments