ISLAMIC CENTER,- Propinsi Jawa Barat merupakan tempat keragaman dan kebhinekaan semua suku dan agama, baik itu dari Aceh, Papua, Makassar dan daerah lainya hidup di Jawa Barat, mereka bekerja bahkan menikah dengan warga Jawa Barat yang kini merasa aman dan nyaman hidup di Jawa Barat.
Demikian diungkapkan, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Jawa Barat disela acara Sosialisasi Undang Undang Bidang Politik 2019 yang digelar Kantor Kesbangpol Kabupaten Ciamis di Islamic Center, Senin (16/09/2019).
“Untuk itu mari kita jaga Jawa Barat melalui pemahaman Pancasila dan Kebhinekaan dari benturan-benturan dan gesekan yang muncul hanya karena perbedaan, baik peredaan agama, suku atau pun bahasa. Tidak boleh lagi ada keributan gara-gara perbedaan agama, karena agama adalah hak setiap orang tapi tidak boleh saling mengganggu,” katanya.
Menurut Heri, masalah kebangsaan sudah tercakup dalam Pancasila, nilai-nilainya terkristalisasi dari semua suku, dan sudah jelas menyatakan bahwa Indonesia itu beragam suku, budaya, agama dan bahasa.
“Kejadian kemarin di provinsi lain, itu mungkin masalahnya karena terjadi kesalahpahaman, saya juga tidak mengerti, yang jelas kita jaga Jawa Barat supaya tidak terjadi seperti itu,” tegasnya.
Sementara menyinggung sosialisasi undang-undang politik, menurut Heri, sebetulnya sudah tersebar luasnya di masing-masing partai politik, sosialisasi hari ini lebih kepada bagaimana menginterpretasikannya.
“Di era pascareformasi politik, peran pemerintah akan berkurang karena dulu dilakukan oleh pemerintah, pendidikan politik ini kemudian dianggap menjadi demokrasi terpimpin dan demokrasi yang sekarang diharapkan peran parpol lebih aktif memberikan sosialisasi kepada masyarakat melalui kader-kadernya,” katanya.
Begitu juga dengan keberadaan ormas, sebagai wilayah yang paling banyak ormasnya se-Indoensia, Jawa Barat terus melakukan sosialisasi UU Ormas, karena ormas harus tahu hak dan kewajibannya sebagai ormas.
“Ormas merupakan bagian reaksi upaya good governance untuk mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik dan positif, mereka menjadi alat kontrol dan melakukan fungsi-fungsi sesuai dengan bidangnya, maka ormas di Jawa Barat ini akan memerankan lembaganya sesuai dengan bidangnya masing-masing,” katanya. (Nank/cZ-01)*
0 Comments