CIJEUNGJING,- Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Ciamis, Ega Anggara menegaskan, Karang Taruna seluruh tingkatan harus bersinergi dengan pemerintah dalam membangun daerah, sehingga Karang Taruna harus jadi front terdepan mitra pemerintah.
Hal itu diungkapkannya dalam kegiatan Kemah Pemuda dan Pelatihan Keorganisasian bagi Karang Taruna Desa se-Kecamatan Cijeungjing di Situs Gunung Susuru, Sabtu (07/09/2019).
Menurut Ega, Karang Taruna tidak hanya berfungsi sebagai wadah pengembangan potensi generasi muda yang bergerak dibidang sosial untuk meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat, tetapi Karang Taruna harus hadir di tengah-tengah masyarakat dengan memberikan berbagai solusi bukan sebagai sumber masalah.
“Karang Taruna harus menjadi front terdepan sebagai mitra pemerintah dan membantu tugas pemerintahan dalam mewujudkan visi misi pemerintah,” tegasnya seraya mengakui, Karang Taruna Kabupaten Ciamis akan selalu berupaya melakukan langkah-langkah nyata dalam karya yang hasilnya dapat dirasakan manfaatnya untuk masyarakat.
Sementara Camat Cijeungjing, Deni Trisnawan dalam sambutannya mengingatkan peran serta Karang Taruna harus terus berkesinambungan dalam membangun daerah.
Menurut Deni, seperti halnya Gunung Susuru yang digunakan untuk lokasi Kemah Pemuda ini, merupakan situs budaya dan destinasi wisata yang harus dilestarikan, sehingga diharapkan peran serta Karang Taruna dalam memelihara, melestarikan dan mengembangkannya.
“Saya harapkan Karang Taruna sebagai wadah generasi muda bisa lebih peduli untuk memelihara, melestarikan dan mengembangkan destinasi wisata ini supaya lebih maju,” katanya.
Sedangkan Ketua Karang Taruna Kecamatan Cijeungjing, Koko Koswara mengatakan, Kemah Pemuda ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan mempererat hubungan antara Karang Taruna Desa demi bersatunya Karang Taruna di Kecamatan Cijeungjing.
“Ini adalah program Karang Taruna Kecamatan Cijeungjing yang rutin digelar setiap tahun, sengaja tahun ini dilaksanakan out door supaya peserta tidak merasa jenuh,” katanya.
Menurutnya, dalam Kemah Pemuda yang diikuti lebih dari 120 warga Karang taruna dari 11 desa yang ada di Cijeunjing itu, peserta juga diberikan pelatihan keorganisasian, kewirausahaan dan juga kesehatan.
“Semoga kedepannya Karang Taruna Desa yang ada di Kecamatan Cijeungjing ini bisa membangun pondasi yang baik dalam menjalankan keorganisasiannya,” katanya seraya mengakui, Kemah Pemuda ini juga diisi oleh berbagai perlombaan seni antar desa dilanjutkan dengan malam hiburan. (Nank/cZ-01)**
0 Comments