KAWALI,- Siswa-sisiwi SMK Negeri 1 Kawali diimbau agar bisa melawan narkoba dengan prestasi, seperti diungkapkan Konselor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis, Rachman Haerudin, S.Sos sesuai judul materinya dalam memberikan pembekalan Praktek Kerja Lapangan (PKL) SMK Negeri 1 Kawali melalui kegiatan pembinaan bela negara di Lapangan SMK Negeri 1 Kawali, Rabu (10/4/2019).
Menurut Rachman, penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja sangat rentan terjerat narkoba karena tiga faktor, yaitu faktor keluarga, faktor individu dan faktor lingkungan.
Dalam paparan materinya berjudul “Lawan Narkoba dengan Prestasi” dijelaskan, faktor keluarga disebabkan kurangnya perhatian orangtua dan jarangnya komunikasi antara anak dan orangtua sehingga anak cendrung berkomunikasi di luar rumah dengan teman sebayanya.
Dan faktor individu, anak yang cenderung menutup diri terhadap permasalahan yang ada akan menimbulkan dampak putus asa akan dirinya, sementara faktor lingkungan, di luar rumah lebih rentan untuk anak melakukan hal-hal yang negatif karena kurangnya pengawasan dari orangtua.
Sehingga hal penting yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi masalah narkoba adalah dengan 5M, yaitu Mengaktifkan satgas anti narkoba, Menciptakan lingkungan bersih narkoba, Melaporkan bila ada peredaran narkoba di lingkungan sekolah, Menyampaikan pesan-pesan anti narkoba dalam setiap pertemuan/kegiatan, dan Membantu teman yang menjadi korban penyalahguna narkoba.
Rachman mengajak kepada siswa-siswi untuk senantiasa mengisi waktunya dengan yang bermanfaat dan tetap fokus pada tugas pokonya yaitu belajar dengan sungguh-sungguh untuk mengejar prestasi tanpa narkoba.
Sementara Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Kawali, Drs. H. Hadi Sumantoro, M.Pd., mengatakan, kegiatan bertujuan untuk memberikan bekal kepada 430 siswa-siwsi Kelas XI SMKN 1 Kawali yang akan melaksanakan PKL yang disebar ke beberapa instansi dan lembaga yang ada di Kabupaten Ciamis.
“Kegiatan ini bekerjasama dengan beberapa instansi yang salahsatunya menghadirkan narasumber dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis,” kata Hadi.
Menurutnya, masalah narkoba sudah sangat mengkhawatirkan semua pihak terutama di kalangan dunia pendidikan dimana para korban yang menyalahgunakan tidak hanya orang dewasa saja namun sudah menyasar anak yang masih duduk di bangku sekolah.
Harapan dari kegiatan ini semoga para siswa-siswi yang akan praktek kerja lapangan memiliki karakter yang berwawasan kebangsaan, memiliki kemampuan untuk menolak penyalahgunaan narkoba, tidak berani untuk mencoba narkoba serta bisa melaksanakan praktek kerja dengan baik. (cZ-01)*
0 Comments