Ratusan Santri Nurussalam Diimbau Tidak Golput

ciamiszone.com :

CIKONENG,- Sedikitnya 200 orang santri Pondok Pesantren Nurussalam Cikoneng meminta KPU Kabupaten Ciamis memastikan mereka bisa ikut andil menyalurkan hak suaranya dalam Pileg dan Pilpres 2019 mendatang dengan melakukan pemilihan di TPS di sekitar pesantren, sehingga mereka tidak golput.

Hal itu diungkapkan perwakilan Pontren Nurussalam, Ust. Maksum Abdurohman disela deklarasi Pemilu damai yang disuarakan para santri Nurussalam di Pontren Nurussalam Desa Kujang, Kec. Cikoneng, Minggu (24/02/2019).

Menurut Ust. Maksum, santrinya saat ini mencapai 450 orang dan pemilik hak suara dalam Pileg dan Pilpres 2019 ada sekitar 200 orang yang tidak hanya dari wilayah Ciamis tetapi tersebar dari seluruh willayah Indonesia.

“Tidak mungkin mereka harus pulang dulu untuk melakukan pencoblosan, jadi sudah mengupayakan hal itu ke KPU setempat,” katanya.

Maksum berharap, dalam menyukseskan Pemilu 2019, para santri dan guru-gurunya tidak melakukan golput tapi mereka menyalurkan hak suaranya dengan baik, sesuai pilihan masing-masing menentukan para wakil rakyat dan pemimpin bangsa yang membawa NKRI ka arah yang lebih baik dan barokah.


Maksum juga menyambut baik kunjungan Mabes Polri ke pontrenya, karena membuktikan adanya sinergitas antara ulama, antri dan pihak aparat dalam mewujudkan Pemilu Damai.

“Silaturahmi dari Mabes Polri kesini membuktikan satu tujuan Islam yang cinta damai, cinta kebersamaan,” tegasnya.

Sementara dalam deklarasinya, santri Nurussalam menyatakan mendukung terselenggaranya pemilmu 2019 dengan aman dan damai serta menolak segala bentuk hoax, kekerasan, intoleransi dan ekstrimisme.

Mereka juga akan bersama-sama segenap komponen bangsa untuk menjaga stabilitas kamtibmas dalam mewujudkan Pemilu 2019 menghasilkan wakil rakyat dan pimpinan negara yang menjadikan Indonesdia lebih maju, adil makmur, bermartabat dan berdaulat.

Dalam deklarasinya, para santri juga mengimbau seluruh lapisan masyarakat Indonesia khususnya di wilayah Propinsi Jawa Barat untuk memelihara perdamaian persaudaraan dalam bingkai NKRI berdasarkan Pancasila, UUD 45 dan Bhineka Tunggal Ika guna menjaga keutuhan bangsa dan negara.

Deklarasi yang digelar bersamaan dalam kunjungan kerja pihak Mabes Polri tersebut diwarnai penyerahan bantuan untuk pembangunan Pointren Nurussalam dari Mabes Polri.

Perwakilan Mabes Polri melalui AKBP Suhaemi mengakui, pihaknya menyambut baik tekad santri Pontren Nurussalam untuk ikut andil dalam mensukseskan Pileg dan Pilpres 2019 agar berjalan aman dan damai.

“Ini langkah positif dari Ponpes Nurussalam untuk suksesnya Pemilu 2019 berjalan aman dan damai, dibuktikan dengan deklarasi yang didalamnya siap menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memecah belah ummat. Jadi kami sambut sinergitas para santri dengan pihak aparat, baik TNI/Polri dan pemerintah setempat untuk menciptakan keamanan dan ketertiban menjelang Pemilu atau pun pasca Pemilu 2019,” jelasnya.

Menurut Suhaemi, silaturahmi yang ertujuan untuk menjaga kondusifitas menjelang Pemilu 2019 itu bukan hanya dilakukan ke pontren di Ciami saja, tapi piohaknya sudah berkeliling ke sejumlah tempat, termasuk kepada kalangan masyarakat lainnya.

“Bukan hanya ponpes, kami juga bersilaturahmi dengan tujuan yang sama kepada para mahasiswa dan juga komuninas Gerakan Independen Milenial (Gemini),” tegasnya. (cZ-01)**

Post a Comment

0 Comments