ciamiszone.com :
STADION GALUH,- Setelah ditahan imbang 3-3 oleh Persibas Banyumas pada laga kedua 32 besar Grup A Liga 3 Nasional di Stadion Galuh Ciamis, Kamis (29/11/2018) sore, untuk masuk ke babak 16 besar PSGC harus meraih poin penuh pada laga pamungkas melawan AS Abadi FC Pekanbaru, Minggu (2/12/2018) sore di Stadion Galuh Ciamis.
Hal itu diungkapkan Ass. Pelatih PSGC Ciamis, Ayi Daud dalam konferensi pers yang digelar usai pertandingan di lantai 3 Stadion Galuh.
Diakuinya, kekecewaan terjadi diujung pertandingan setelah tiga menit sisa waktu normal, pemain belakang PSGC kecolongan dan mengakibatkan terjadinya gol penyeimbang dari Persibas, dengan skor akhir 3-3 PSGC harus legowo berbagi poin dengan Persibas.
“Untuk laga terakhir melawan AS Abadi FC Pekanbaru, tidak ada kata lain, kami harus menang dan mengantongi poin penuh,” tegasnya.
Kekecewaan tidak mencapainya taget meraih tiga poin pada pertandingan tersebut, Ayi mengakui terjadi karena faktor stamina yang terkuras setelah mendominasi jalannya poertandingan.
“Pada menit ke 80 sudah mulai terlihat anak-anak kehabisan tenaga, hal ini sangat berpengauh terhadap konsentrasi, akibatnya gagal dalam mengantisipasi bola mati karena tidak konsen,” jelasnya.
Sebaliknya dari kubu Peribas merasa puas dengan hasil imbang 3-3 menjamu PSGC, meskipun diakui selama jalannya pertandingan PSGC sangat menguasai lapangan.
“Meskipun kami sebagai tuan rumah, tapi kami bermain dibawah tekanan. Ya tekanan sebagai tuan rumah tapi di kandangnya lawan dan tentu ada tekanan dari faktor penonton yang mayoritas suporternya PSGC,” kata Ass, Pelatih Persibas, Abda Ali.
Menurut Abda Ali, pihaknya puas karena diujung pertandingan berhasil menyamakan kedudukan menjadi seri 3-3, dan berbagi poin satu dengan PSGC. Lain cerita jika tidak ada gol balasan di ujung pertandingan yang akan berujung tanpa tambahan poin.
Sementara pada pertandingan berikutnya yang digelar malam antara 757 Kepri Jaya melawan AS Abadi, memastikan AS Abadi Pekanbaru masuk ke babak 16 besar dengan mengantongi poin 6 setelah menang tipis 0-1, dan sebelumnya memgalahkan Persibas dengan skor 3-1.
Apa pun hasil pertandingan dilaga pamungkas, tidak akan merubah kepastian AS Abadi masuk ke 16 besar, justru nasib PSGC yang bergantung pada hasil laga pamungkas untuk menentukan lolos atau tidaknya ke 16 besar Liga 3 Nasional.
Jika saja PSGC berhasil memanangkan pertandingan melawan AS Abadi yang akan tampil tanpa beban, maka PSGC dipastikan menjadi juara grup A dengan raihan 7 poin, sementara AS Abadi di posisi runer up dengan 6 poinnya.
PSGC akan menjadi runer up jika bertandingan seri melawan PS Abadi FC, lain lagi jika PSGC kalah dari AS Abadi, nasibnya akan ditentukan dari hasil pertandingan antara Persibas melawan 757 Kepri Jaya di stadion Wiradadaha Tasikmalaya yang waktunya digelar bersamaan.
PSGC tetap akan menjadi runer up jika hasil pertandingan di stadion alternatif Persibas dikalahkan 757 Kepri Jaya, atau pun hasilnya imbang.
Namun, jika hasil dari pertandingan tersebut justru Persibas bisa mengalahkan 757 Kepri Jaya, maka PSGC akan beradu selisih gol. Siapa yang selisih golnya lebih baik, maka berhak lolos ke 16 besar dengan posisi sebagai runer up. (cZ-01)*
0 Comments