ciamiszone.com :
BNNK,- Dalam rangka Bakti TNI AL Tahun 2018, Pangkalan TNI AL Bandung menggelar kegiatan penyuluhan tentang Bela Negara dan P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) kepada pelajar dan masyarakat nelayan Desa Karangjaladri di Aula KUD Minapari Parigi, Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Rabu (7/11/2018).
Komandan Lanal Bandung, Kolonel Laut Sunar Solehuddin, S.H., menjelaskan, tugas TNI menjaga kedaulatan NKRI termasuk didalamnya menjaga seluruh komponen bangsa dari pengganggu baik dari luar maupun dari dalam.
“Komunikasi sosial seperti kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari langkah TNI AL, khususnya dalam melindungi masyarakat dengan memberikan informasi dan pemahaman yang benar kepada masyarakat yang ada di pesisir pantai dan juga tidak kalah pentingnya kepada pelajar yang merupakan cikal bakal penerus bangsa kedepannya,” katanya.
Ditegaskannya, saat ini perang tidak dilakukan secara terang-terangan tetapi perang tanpa wujud atau sering dikenal dengan Proxy War, diantaranya melalui paham radikalisme dan melalui narkoba. Sehingga dalam Bakti TNI AL Tahun 2018 sudah seharusnya diwarnai dengan penyuluhan bahaya narkoba.
Sunar berharap, dengan kegiatan ini para peserta yang terdiri dari 200 orang perwakilan dari masyarakat nelayan Desa Karangjaladri, pelajar SMAN 1 Parigi dan SMPN 1 Parigi, ini nantinya memiliki bekal dan daya tangkal terhadap radikalisme dan narkoba, serta mampu menyampaikan kembali informasi yang didapat kepada lingkungannya masing-masing.
Melalui materinya berjudul “Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan Upaya Penanggulangannya” Kepala BNNK Ciamis, AKBP Yaya Satyanagara, S.H., menjelaskan permasalahan narkoba yang merupakan kejahatan luar biasa (exrtraordinary crimes), serta kejahatan serius (serious crimes) yang dapat mengancam wawasan kebangsaan negara.
“Peredaran narkotika tidak hanya diperkotaan besar saja namun sudah merambah ke pelosok desa, maka upaya pencegahan harus terus ditingkatkan salah satunya dengan kegiatan seperti ini,” katanya.
Menurut Yaya, pemberdayaan masyarakat anti narkoba adalah upaya memobilisasi seluruh sumber daya yang ada untuk meningkatkan keberdayaan masyarakat termasuk pelajar dalam penanganan narkoba yang meliputi upaya pencegahan, rehabilitasi dan pemberantasan.
Antisipasi sedini mungkin harus dilakukan sama halnya dengan kegiatan yang digelar saat ini merupakan salah satu upaya pencegahan dini yang digagas oleh Pangkalan TNI AL Bandung guna melindungi generasi muda dari narkoba.
Yaya juga menjelaskan tentang apa itu narkoba, jenis narkoba dan apa saja yang sering disalahgunakan.
Pihaknya mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama dalam upaya P4GN dan siap untuk bersinergi dengan pihak manapun juga untuk menyelamatkan masyarakat khususnya generasi muda dari ancaman narkoba. (cZ-01)*
0 Comments