ciamiszone.com :
CIAMIS,- Pertadingan PSGC Ciamis melawan PSIS Semarang
berlangsung tanpa penonton di Stadion Galuh Ciamis, Minggu (12/10/14). Ratusan
personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP dan Dishub berjaga-jaga ekstra
ketat untuk menghalau masuknya kedua suporter ke kawasan stadion.
“Bermain dibawah tekanan kepemimpinan wasit
Choiruddin, PSGC gagal meraih poin karena kalah 2-4 atas PSIS, mental pemain
turun meskipun sebelumnya semua sudah fit dan siap bermain, tapi beberapa
keputusan wasit sangat merugikan kami terutama ketika menit 26 Arif Budiman
dijatuhkan dikotak penalti tapi wasit tidak menunjuk titik putih,” kata Ass.
Manajer PSGC, Aef Saefulloh.
Akibatnya, menurut Aef, anak-anak PSGC tertekan
mentalnya, karena sebaik apa pun persiapan jika wasit tidak fair maka hasilnya
tetap akan merugikan.
“Anak-anak PSGC seolah bermain lawan 13, kami
tidak bisa apa-apa. Apalagi pada babak kedua wasit mengeluarkan satu pemain
kami, hingga posisinya 10 lawan 13, kami sangat kecewa dan menyakitkan,”
katanya.
Aef mengira, PSSI melakukan berbagai cara untuk
mengganjal PSGC lolos ke ISL, sehingga apa pun dilakukan termasuk dugaan adanya
instruksi kepada wasit pemimpin pertandingan melawan PSIS.
“Kami hanya memperkirakan dan menduga,
kelihatannya ada upaya untuk penjegalan PSGC masuk ke ISL, ini jika benar
terjadi sangat menyakitkan,” tegasnya.
Sementara Dir. Teknik PSIS Semarang, Setyo Agung
N mengakui, bukan kapasitasnya untuk menilai wasit, yang penting pertandingan
berjalan dan membuahkan hasil.
“Bukan kapasitas kami untuk menilai wasit, jika
tidak puas ada jalurnya untuk diproses berdasarkan aturan yang ada. Kami hanya
berharap pertandingan berjalan lancar sampai selesai dan membuahkan hasil,”
katanya.
Meski tidak ada penonton, pertandingan PSGC vs
PSIS berjalan alot, kedua tim saling serang namun dewi fortuna berada pada tim
tamu sehingga Laskar Galuh gagal memetik poin.
Gol pembuka PSIS diciptakan pada menit 22 oleh
Franky Mahendra (17) berawal umpan dari tendangan sudut kiri gawang PSGC dan
diselesaikan dengan baik, skor pun berubah 0-1.
Ketinggalan 0-1, pemain tuan rumah terus
melakukan serangan, hingga pada menit 26 Arif Budiman (21) dijatuhkan dalam
kotak penalti tapi wasit Choiruddin tidak menyatakan itu pelanggaran.
Serangan beruntun dari tuan rumah, namun dewi
fortuna masih berada di tim tamu, hingga paruh pertama usai, skor tidak berubah
0-1 untuk Laskar Mahesa Jenar.
Pada paruh kedua, tepatnya menit 65, Hari Nur
Yulianto (22) menyelesaikan umpan matang Ronald Fagundes (28) kembali dari
eksekusi tendangan sudut kiri gawang PSGC, hingga penjaga gawang Irpan (28) tak
mampu membedung tendangan keras pemain depan pengganti itu, skor pun berubah
0-2.
Menit 70 pemain tengah tuan rumah, Suhandi (14)
diganjar kartu merah tanpa peringatan sebelumnya dari wasit karena mengganjal
pemain lawan, akbatnya PSGC harus bermain dengan 10 pemain.
Menit ke 78 serangan balik PSIS kembali
membuahkan hasil, hanya dengan 10 pemain tim tuan rumah tak mampu membendung
serangan balik PSIS, pemain depan Hari Nur Yulianto mecetak gol keduanya dan
skor berubah menjadi 0-3 untuk Laskar Mahesa Jenar.
Setelah ketinggalan 0-3, tim tuan rumah bermain
menyerang, hingga PSIS terkurung dan hasilnya pada menit 85 Ganjar Kurniawan
(24) mampu memperkecil kekalahan setelah mencetak gol dalam kemelut depan
gawang lawan, skor berubah menjadi 1-3.
Dipenghujung waktu normal, menit ke-90, Hari Nur
Yulianto membuat hatrick dengan gol ketiganya, hingga skor berubah 1-4. Namun
satu menit kemudian dalam tambahan waktu 3 menit, kapten PSGC, Abdul Basid (4)
mencetak gol spektakuler jauh dari luar kotak penalti, skor berubah 2-4 dan
tidak berubah sampai wasit Choiruddin meniup peluit panjang. (cZ-01)*
Susunan Pemain
PSGC Ciamis:
Irpan (PG/28), Dedeyan Surdani (2), Abdul Rasid
(C/4), Vincent Yohanes (17), Diki Aditia (13), Moris Power (50), Suhandi (14),
Budiawan (20), Yana Mulyana (3), Arip Budiman (21), Erwin Ramdani (12). Cadangan: Iwan MD (PG/29), Nia Nurpadilah
(7), Felkin (15), Wahyudin (6), Aldi
Imron (11), Ganjar Kurniawan (24), Rossian (8).
PSIS Semarang:
Catur Adi Nugroho (PG/20), Fauzan Fajri N
(C/13), Welly Siagian (5), Syafrudin Tahar (27), Sunar Sulaeman (79), Vidi
Hasiholan (8), Ediyanto (15), M. Yunus (7), Franky Mahendra (17), Ronald Fagundes (28), Julio
Alcorse (10). Cadangan: Ivo Andre
Wibowo (PG/25), Anam Sahrul (42), Komaedi (19), Eli Nasoka (23), Andi Riahmad
(12), Ahmad Nufiandani (14), Hari Nur Yulianto (22).***
0 Comments