Bibit Coklat Bansos 2012 Terdistribusi


Pimpinan Centra penangkar Agro Galuh Sejahtera, Heri Supriatna  menyerahkan bibit kakao Somatic Embryogenesis (SE) kepada salah satu perwakilan Kelompok Tani disaksikan Kabid Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Sumber Daya Hutan dan Perkebunan pada Dishutbun Kab. Ciamis, Ir. Cece, Senin (11/02/13) di Desa/Kec. Cisaga Kab. Ciamis. 




ciamiszone.com :

CIAMIS,- Setelah lama menggantung sejak program bantuan sosial untuk pengadaan bibit coklat yang turun sejak April 2012 lalu, akhirnya bibit yang dinanti nanti oleh 6 kelompok penerima bantuan, mulai didistribusikan oleh penangkar, Senin (11/2/13).

Secara simbolis, penyerahan bibit dilakukan di central persemaian bibit Agro Galuh Sejahtera Desa/Kec. Cisaga dari penangkar, Heri Supriatna kepada salah satu perwakilan Kelompok Tani penerima bantuan. Penyerahan disaksikan langsung oleh Kabid Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Sumber Daya Hutan dan Perkebunan pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Ciamis, Ir. Cece, Senin (11/02/13).

Penangakar Heri, mengatakan hari ini semua bibit sudah keluar sertifikasinya dan sudah memenuhi ketentuan dengan ketinggian tangkai minimal 20 cm, secara serentak 100 ribu lebih bibit coklat dari penangkar dibagikan kepada kelompok penerima bantuan dengan waktu paling lambat tiga hari. 

"Kami targetkan paling lambat tiga hari dari sekarang semua bibit coklat sudah terdistribusikan kepada kelompok tani, " kata Heri.

Dengan penyerahan bibit tersebut, Kabid Rehabilitasi Lahan dan Konservasi Sumber Daya Hutan dan Perkebunan pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kab. Ciamis, Ir. Cece mengaku agak lega. Pasalnya program bantuan itu, sudah terlalu lama menggantung akibat ada kendala di pertengahan jalan dari pengadaan bibit coklat. 

"Dengan ini maka apa yang menjadi pertanyaan dan harapan banyak pihak sudah terjawab dan terealisasi. Pada prinsipnya kami juga tidak mau ada program yang molor, namu karena ada kendala tak terduga maka program ini baru bisa terealisasi hari ini," kata Cece, seraya berharap penangkar bisa secepatnya menyelesaikan pendistribusian bibit coklat tersebut agar kelompok tani bisa segera menanam coklat di lahan garapan mereka.

Diakuinya, Bansos APBN 2012 melalui Dirjen Perkebunan pada Kementiran Pertanian itu merupakan penanaman bibit Somatic Embryogenesis (SE) untuk kegiatan program peningkatan produksi, produktivitas dan mutu tanaman perkebunan berkelanjutan tahun 2012.

Sementara pihaknya hanya sebagai fasilitator untuk kelancaran program tersebut, sehingga memfasilitasi kelompok dengan penangkar karena tidak dipungkiri keberadaan SDM kelompok masih perlu pembinaan. (Deni)

Post a Comment

0 Comments