ciamiszone.com :
KALIPUCANG,- Banjir musiman yang melanda 3 desa (Pamotan, Kalipucang, dan Tunggilis) di Kec. Kalipucang semakin meluas, bahkan sejak Jum’at siang (04/01/13) puluhan rumah warga di tiga desa itu terendam, akibatnya banjir “langganan” itu juga memutus jalan Kalipucang -Majingklak via Pamotan.
Berdasarkan pantauan di lokasi banjir, ketinggian air yang merendam rumah warga mencapai 30 cm. Akibatnya, warga disibukkan untuk mengemas barang-barang berharga mereka, karena khawatir terandam. Selain itu, kecenderungan banjir terus saja bertambah menyusul hujan deras terus mengguyur dan arus air Sungai Citanduy sangat deras mengarah ke perkampungan dan rumah warga jika terjadi luapan.
Banjir setinggi mencapai setengah meter memutuskan jalan Kalipucang - Majingklak via Pamotan terutama di kawasan Empangsari (Ds. Kalipucang) dan Cilutung (Ds. Pamotan). Akibatnya pengguna jalan terutama pemakai kendaraan roda dua, terpaksa harus menuntun sepeda motornya, sedangkan kendaraan roda empat masih bisa lewat, dengan dipandu warga setempat.
Salah seorang korban banjir, Dasuki alias Olot Kancil warga Desa Pamotan menjelaskan, banjir rob-roban itu menggenangi puluhan rumah, diantaranya 20 rumah di bilangan Parapatan dan Cilutung dan 15 rumah lagi di bilangan Ciawitali.
Yang lebih memprihatinkan, kata Kancil, bajir rob-roban di Desa Pamotan juga menggenangi rumah salah seorang warga di Ciawitali bernama Ikin yang sedang punya hajatan. Sehingga tetangga dan kerabatnya banyak tidak bisa memenuhi undangan hajatan karena lalu-lintas jalan terputus.
“Banjir diawal tahun 2013 ini sangat memprihatinkan, seperti yang menimpa Ikin, karena rumah dan balandongannya tergenang banjir sehingga tamu yang akan memenuhi undangan pun batal,” katanya, padahal tambah Olot, empunya hajatan sudah mengundang seni ronggeng yang memungkinkan batal pentas.
Sementara tokoh warga yang juga Ketua Rt 05/01 Dusun Girisetra, Desa Kalipucang, Uus Sunendar, S.Pd. menjelaskan, banjir mengakibatkan 5 rumah tergenang di Dusun Empangsari dan 10 rumah di Dusun Girisetra.
“Di Empangsari diantaranya rumah milik Irna, Dedi, dan Tawen, sedangkan di Girisetra yaitu milik Tarsono dan Martoyo,” katanya.
Sedangkan dari Desa Tunggulis, Kalipucang dilaporkan, lima rumah tergenang banjir di Dusun Kedung Palungpung.
”Jumlah rumah warga yang tergenang banjir di desa kami baru lima rumah yang dilaporkan, itu baru laporan dari Dusun Kedung Palumpung,” kata Kepala Desa Tunggilis, Gumilar, SH. (Jerry)
0 Comments