ciamiszone.com :
PANGANDARAN,- Pengembangan wisata selalu digembor-gemborkan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Jawa Barat namun masih ada tempat wisata yang terbengkalai padahal sangat potensi untuk wilayah wisata selain Pangandaran.
Karena kurang terperhatikan dalam sarana dan prasarana, warga Pantai Karang Tirta berencana menggelar adu bagong (pertandingan antara babi hutan dengan anjing) yang rencananya pada Minggu (06/01/13).
Di wilayah Pangandaran sebenarnya masih banyak tempat wisata yang masih belum diketahui oleh wisatawan lokal apalagi wisatawan mancanegara. Hal ini tidak menutup kemungkinan bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), seperti halnya Pantai Karangtirta yang selama ini sangat membutuhkan perhatian pemerintah khususnya Pemkab Ciamis.
Sebetulnya, Pantai Karang Tirta cocok untuk dikembangkan menjadi tempat kegiatan out bond, hal tersebut didukung oleh wisata alam yang ada disekitarnya, seperti kolam, sungai, muara, delta, sawah, hutan, dan lainya.
Di Pantai Karang Tirta pengunjung dapat melakukan kegiatan seperti bermain perahu, berenang, kemping, memancing, menjala ikan, mencari taritip (semacam seafood), juga dapat mencoba membuat gula dari kelapa (wisata agro), belajar membuat opak made in Cipari, belajar nari ronggeng, melihat pembuatan wayang golek (wisata Budaya), serta ada makanan khas di daerah ini yaitu Pindang Gunung - sejenis sup lauk (Wisata Kuliner).
Juheri (35) warga Dusun Ciheras Rt 03/03 Desa Sukaresik Kec. Sidamulih sebagai tokoh pemuda Desa Sukaresik sangat semangat untuk mengembangkan daerahnya yang potensi untuk wisata, menurut Juheri selama ini Karangtaruna sudah beberapa kali meminta bantuan kepada pemerintah perihal pengembangan wisata, namun tidak ada tanggapan.
Untuk mempromosikan daerahnya sebagai putra daerah akhirnya berinisiatif untuk mengadakan kontes Adu Bagong.
“Kami sebagai pemuda sangat prihatin terhadap pengembangan wisata, akhirnya untuk mempromosikan daerah, kami akan menggelar kontes adu bagong. Pagelaran ini atas inisiatif kami dan para pemuda karena selama ini tidak ada perhatiannya dari pemerintah,” katanya.
Menurutnya pagelaran ini sengaja diselenggarakan sebagai promosi kepada wisatawan dan nti hasilnya akan digunakan untuk pemeliharaan wilayah Pantai Karangtirta.
Lokasi pagelaran nanti bertempat di pesisir Pantai Karangtirta yang akan dihadiri oleh peserta dari Bandung, Garut, Tasikmalaya, Sumedang, Ciamis begitu juga dari Jawa Tengah yaitu Yogyakarta akan hadir. (Jerry)
0 Comments